top of page

Review Pengalaman Baru Menggunakan Affinity Designer

  • Writer: symiotadesign
    symiotadesign
  • Aug 27, 2018
  • 3 min read

Selama beberapa tahun terakhir ini saya telah menggunakan software CorelDraw dalam setiap kegiatan desain saya, dan menurut saya CorelDraw merupakan software yang sangat hebat, dan sangat membantu saya dalam pekerjaan saya sehari-hari mulai dari membuat desain untuk hobby, tugas kuliah, komersil dan berbagai macam keperluan desain lainnya. Fitur CorelDraw cukup lengkap menurut saya namun ya... terkendala harga yang cukup tinggi yaitu sekitar US$569.00 (ini sudah dengan diskon 15%), untuk saya yang seorang mahasiswa, tentu sangatlah sulit jika saya harus mengeluarkan uang investasi yang begitu besar untuk mendukung hobby dan pekerjaan saya ini.

Beberapa tahun kebersamaan saya dengan CorelDraw saya yang trial dan kemudian saya uninstall kemudian saya install lagi ketika masa trialnya sudah habis... hehehe kadang teman-teman saya bingung kenapa saya harus uninstall dan install berulang kali seperti itu, sedangkan ada cara mudah lainnya untuk menggunakan software berbayar tapi dapat gratisan hahaha.... ya dengan cara crack... namun ada sebuah alasan mengapa saya tidak melakukannya walaupun saya bisa... tapi saya tidak akan menjelaskan pada sesi ini, karena kali ini saya akan menjelaskan tentang review saya setelah menggunakan software desain baru.

Affinity Designer merupakan software desain grafis berbasis vektor dan bitmap sekaligus yang diluncurkan pada tahun 2014 yang ditujukan untuk alternatif teman-teman pengguna Adobe Illustrator. Walaupun aplikasi ini ditujukan untuk alternatif pengguna Adobe Illustrator namun saya memberanikan diri untuk menggunakannya... alasannya adalah karena harganya yang jauh lebih murah yaitu hanya US$ 49.99 saja dan saya berasumsi bahwa software ini akan terus berkembang suatu saat nanti.


CorelDraw vs Affinity Designer

Sebenarnya saya membeli Affinity Designer ini baru pada tanggal 15 Mei 2018 sedangkan CorelDraw saya tidak beli tapi sudah pakai sejak 5 tahun yang lalu, jadi ya saya akan review pengalaman saya saja ya...


Fitur

Dalam sudut pandang fitur sudah jelas Affinity Designer yang merupakan pemain baru kalah dengan CorelDraw yang sudah menjadi teman kakeknya Adobe Illustrator, walaupun seharusnya saya bandingkan dengan Adobe Illustrator, tapi karena saya tidak menggunakan Adobe ya... tidak apa ya hehehe. Lanjut... fitur yang sering saya gunakan dan tidak ada dalam Affinity seperti Contour, Knife dan vektor bitmap otomatis serta banyak lagi tidak ada dalam Affinity Designer. Namun tetap saja bisa dicari alternatif pembuatannya di Designer, walaupun memakan waktu pengerjaan yang lebih lama. Tapi Designer lebih unggul dalam fitur penggabungan vektor dan bitmapnya, menurut saya ini adalah pengalaman baru yang luar biasa keren. Walaupun ya Corel juga punya dengan Corel Photo Paintnya.


Tampilan


sumber : designtaxi.com
Tampilan Affinity Designer

Dari segi penampilan atau bahasa kerennya Interface... saya benar-benar merasa perlu menyesuaikan diri sampai sekitar 2 minggu untuk mulai terbiasa menggunakan Affinity Designer yaaa... maklum lah wkwkwk. namun dari penampilan jujur saya lebih suka CorelDraw, saya tidak tahu apakah karena saya terlalu lama menggunakan CorelDraw atau memang saya tidak begitu menyukai icon-icon Designer yang banyak warna hehehe menurut saya mirip dengan Inkscape (salah satu software berbasis vektor yang Gratis).


Harga

Nah kalau harga ya tidak perlu saya ulas terlalu panjang... intinya Affinity Designer jauh lebih murah daripada Coreldraw


Alasan tambahan memilih Affinity Designer

sudah saya jelaskan diatas bahwa saya berpindah menggunakan Affinity Designer karena saya tidak punya cukup dana untuk membeli lawan mainnya (Coreldraw maupun Adobe Illustrator) dan menurut saya Software ini akan terus berkembang dengan keseriusan dari developernya Affinity Serif dalam mengembangkan dan mengkampanyekan produknya dan juga saya berfikir bahwa ketika saya mencari sesuap nasi dengan sesuatu yang bahkan saya tahu bahwa software itu bukanlah hak saya dalam penggunaannya dan mengkomersilkannya, karena jujur saya pun tak pernah membayar lisensinya. Jadi menurut saya akan lebih puas dan lega bilamana saya menggunakan software yang saya miliki lisensinya.


Penutup

Apapun pilihan anda dalam menggunakan software tersebut apakah Coreldraw Affinity Designer ataupun Adobe Illustrator, merupakan hak anda dan menurut persepsi anda masing-masing. Sekian dari saya jika ada salah kata mohon maaf dan jika ingin bertanya lebih lanjut silakan tinggalkan pertanyaan di kolom komentar. Terimakasih.


Comments


Untung Suroepati Street, Jone, Paser, Indonesia

57169

wa.me/+62 813 9333 1102

Keep in touch.

www.dribbble.com/syakal

Thanks! Message sent.

© 2021 Symiota Design, Indonesia

bottom of page